Pekanbaru (SatuLensa.com) – Menjelang akhir tahun,
volume lalu lintas di Kota Pekanbaru menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Dalam rangka mengatasi potensi kemacetan, Ditlantas Polda Riau telah
meningkatkan intensitas Operasi Lilin Lancang Kuning 2024, yang kini telah
memasuki hari ketujuh pada Sabtu (28/12/2024).
Direktur Lalu Lintas Polda Riau,
Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, menyatakan bahwa fokus utama dari operasi
ini adalah untuk mengatasi kemacetan di area pusat perbelanjaan yang ramai
dikunjungi. "Kami telah menugaskan personel di lokasi-lokasi seperti Mal
SKA, Ramayana Panam, dan Mal Pekanbaru, yang menjadi daya tarik bagi
masyarakat," ungkapnya saat melakukan peninjauan di lapangan.
Sebanyak 166 personel gabungan
dari Ditlantas Polda Riau, Shabara Polda, dan Satlantas Pekanbaru telah
dikerahkan ke berbagai titik yang rawan macet. Para petugas terlihat aktif
dalam mengurai kemacetan, terutama di persimpangan utama seperti Jalan Soekarno
Hatta, Jalan Arifin Ahmad, dan area lain yang menjadi pusat aktivitas warga.
"Walaupun jumlah kendaraan
meningkat secara signifikan, situasi masih dapat dikendalikan berkat upaya
keras dari personel di lapangan," tambah Taufiq.
Selain mengatur lalu lintas,
patroli besar-besaran juga dilaksanakan untuk memastikan keamanan dan
ketertiban masyarakat. Patroli malam hari dilakukan secara intensif untuk
mencegah gangguan seperti balap liar dan kejahatan jalanan.
Taufiq mengimbau masyarakat untuk
tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan mengikuti arahan dari petugas.
"Kerja sama antara masyarakat dan petugas sangat penting untuk menciptakan
lalu lintas yang aman dan lancar. Kami juga mengajak pengendara untuk bersabar
dan berhati-hati di jalan," pesannya.
Untuk meningkatkan pengawasan,
Ditlantas Polda Riau memanfaatkan sistem CCTV terintegrasi dalam RTMC, yang
memungkinkan pemantauan lalu lintas secara real-time. Teknologi ini
memungkinkan tindakan antisipatif diambil dengan cepat saat terjadi gangguan atau
kepadatan.(Mar**)