Pelalawan (SatuLensa.com) - Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Lintas Timur, tepatnya di KM 109, di Desa Sorek Dua, Kecamatan Pangkalan Kuras, yang mengakibatkan satu korban jiwa.
Kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan: sebuah Mitsubishi L300 Pick Up dengan nomor polisi BM 8894 TT dan sebuah truk tronton Mitsubishi BK 8662 XJ.
Insiden ini bermula ketika Mitsubishi L300 yang dikemudikan oleh M. KN (21) dari Tebing Sahbandar, Serdang Bedagai, sedang dalam perjalanan dari Pangkalan Kerinci menuju Pangkalan Lesung. Setibanya di lokasi kejadian, diduga kendaraan mengalami slip pada ban depan sebelah kanan, yang mengakibatkan kendaraan tersebut hilang kendali dan melintang ke jalur yang berlawanan.
Pada saat yang sama, dari arah berlawanan melaju truk tronton yang dikemudikan oleh A. S (54) dari Medan Perjuangan, Deli Serdang. Dengan jarak yang terlalu dekat, tabrakan pun tak terhindarkan, di mana Mitsubishi L300 menabrak bagian depan kiri truk tronton.
Akibat dari kecelakaan tersebut, penumpang L300 yang bernama E. R (54) dari Kampung Jawa, Kecamatan Bandar, mengalami cedera parah di kepala dan meninggal di lokasi kejadian. Sementara itu, pengemudi Mitsubishi L300 hanya mengalami luka ringan, dan pengemudi truk tampak selamat tanpa cedera.
Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, melalui Kasat Lantas Polres Pelalawan, AKP Enggarani Laufria, mengungkapkan bahwa kecelakaan ini kemungkinan besar disebabkan oleh kelalaian dari pengemudi L300 yang tidak dapat mengendalikan kendaraannya.
"Menurut hasil penyelidikan lokasi kejadian dan keterangan dari saksi, kecelakaan ini diduga terjadi karena kesalahan manusia dari pengemudi Mitsubishi L300," jelas AKP Enggarani pada hari Selasa (22/4/2025). "Kendaraan tersebut mengalami slip dan meluncur ke jalur berlawanan, yang kemudian terlibat dalam tabrakan dengan truk yang datang dari arah yang berlawanan," tambahnya.
Pihak kepolisian juga memberikan imbauan kepada semua pengendara untuk senantiasa berhati-hati, menjaga kecepatan, dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum berkendara, terutama di titik-titik rawan kecelakaan seperti Jalan Lintas Timur. "Kami mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada saat berkendara, terutama di musim hujan yang dapat membuat jalan menjadi licin dan meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan," tambahnya.(Mar**)
